Selalu & Selamanya Terbaik

Kembali menetes air mata ini, kala rindu terasa. membutuhkanmu sahabat... mungkin aku bukan teman yang baik. yang tlah lama melupakanmu.. sengaja menjauhimu. tapi taukah kau betapa aku sangat menyesal dan begitu dalam kehilangan setelah kepergianmu. Saat ku kembali disini ada relung yang kosong mengisi masa sedihku, slalu teringat kamu.. merindu kau pasti hibur aku, mengharap itu terjadi tapi sangat tak mungkin. taukah kau sahabat... bahwa ku tak kan pernah temukan orang sebaik & sehebat kamu. dan menyedihkan tak pernah ungkapkan ini padamu. aku memang tak adil... hanya mengingatmu, membutuhkanmu kala sedihku, sementara aku sering kau bawa dalam bahagiamu. satu kata yang tak pernah terucap dari mulut ini "maaf atas perlakuan yang tak menyenangkan ini.. walau tak pernah menjelaskan mengapa ku harus begitu" sahabat... hampir 5th telah berlalu tapi slama itu juga ku menganggap kamu masih ada disini, namun semua seperti kebalikan.. kini kau tak pedulikanku. kini ku tau rasa sakit ini. sahabat maaf kan diri ini yang belum sempat mengunjungi peristirahatan terakhirmu.. slalu ingin tapi ku khawatir tak mampu hadapimu mungkin tak pantas ku sebut diriku sahabat bagimu... tapi kau tetap dan slalu yang terbaik yang pernah ada. Smoga kau tenang disana, dalam kasih Nya. doaku slalu untukmu My Best Friend: Didik Subiyanto